10/11/2004
Pose cantik
Fa gemar berpose didepan kamera, Pengennya mengabadikan tiap momen. Apalagi setelah ada kamera sepupu yang tanpa tanggung jawab ditinggalkan begitu saja dirumahku.
Orang rumah nggak begitu antusias dengan kilauan lampu blitz, teman2 kos juga. Malahan mereka lebih memilih sebagai pemotret daripada dipotret. Sekalinya berhasil pose bersama ehhh malah gak karuan hasilnya.
Padahal membutuhkan perjuangan berat loh. Malam2 semua kamar diobrak obrak diajakin pose cantik, yang lagi ngedet diculik sebentar dari hadapan kekasih, yang udah bubukpun diuwil uwil, dirayu rayu & ditungguin sampe dia tak kuasa untuk berkata tidak
"mbak..mbak..bangun! ayo foto bareng"
"aduh fa…ngantuk"
"ayo foto mbak, teman2 udah nungguin"
"nggak ikut deh"
"ayo mbak"
"huammm males"
"cicak cicak didinding - diam diam merayap - datang seekor nyamuk - hap - lalu ditangkap" nyanyi sambil duduk melas diperaduan si mbak
"faaaa jangan ributt"
"ibu jari berkata - telunjuk yang pertama - kedua memakai cincin - yang kecil jari kelingking -syaallalala"
"sudah sudah kamu duluan sana, aku tak ganti baju"
"…..?..."
semua sudah lengkap. Teman kos & keluarga inti bpk kos. Potografernya sapa? Nyomot cowok2 yang lagi ngapel. Ceezzz.
Lho..mbah ponder nggak ikut? Nggak usah, jutek gitu. Bisa merusak suasana hihihi.
Kuwalat kali ya sama mbah ponder, pas dicetak lha kok pose bareng orang orang kos pada rusak semua, sumpah nggak ada yang jadi, sedangkan yang lainnya baik baik aja tuh.
faya remembered on 7:01 PM.
